RANCANGAN PENYULUHAN PENGGUNAAN Trichoderma sp SEBAGAI PENGENDALI HAYATI LAYU FUSARIUM PADA TANAMAN BAWANG MERAH (Allium cepa L) DI DESA SALAMREJO KECAMATAN KARANGAN KABUPATEN TRENGGALEK

Show simple item record

dc.contributor.author IKHSAN, Muhammad
dc.contributor.author Samudra, Ferdianto Budi
dc.contributor.author Eny Wahyuning, Purwanti
dc.date.accessioned 2024-07-08T05:52:52Z
dc.date.available 2024-07-08T05:52:52Z
dc.date.issued 2023-09-16
dc.identifier.other L.310-23087
dc.identifier.uri https://repository.polbangtanmalang.ac.id/xmlui/handle/123456789/1929
dc.description.abstract Muhammad Ikhsan, 04.03.19.425. “Rancangan Penyuluhan Penggunaan Trichoderma Sp Sebagai Pengendali Hayati Layu Fusarium Pada Tanaman Bawang Merah (Allium Cepa L) di Desa Salamrejo Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek”. Program Studi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, Politeknik Pembangunan Pertanian Malang (Polbangtan Malang). Dosen Pembimbing (Dr. Ferdianto Budi Samudra, SP., M.Si dan Dr. Eny Wahyuning Purwanti, SP., MP). Kata Kunci : Trichoderma sp, Bawang Merah (Allium cepa L), Layu Fusarium Bawang merah (Allium cepa L) rentan terserang penyakit yang merugikan dalambudidaya yaitu penyakit layu fusarium yang di sebabkan oleh cendawan Fusariumoxysporum atau yang biasa di kenal dengan penyakit moler tanah, akan tetapiBawang merah merupakan salah satu potensi tanaman hortikultura yang terdapat di Desa Salamrejo dengan serangan layu fusarium dan penggunaan pestisidayang berlebih atau tidak sesuai anjuran menjadi kendala yang penting, sehingga perlu dilakukan Upaya Penggunaan Trichoderma sp sebagai pengendali hayatilayu fusarium pada tanaman bawang merah (Allium cepa L). Tujuan Penelitian ini untuk Mengetahui Pengaruh, Menyusun rancangan penyuluhan dan Mengetahui tingkat pengetahuan dan keterampilan petani terhadap pemanfaatan agensi hayati Trichoderma sp dalam pengendalian layu fusarium pada tanaman bawang merah, Metode penelitian yang digunakan adalan eksperimen lapang non factorial menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 kali ulangan dimana P0 sebagai kontrol P1 dengan 250 kg/ha, P2 350 kg/ha, P3 dengan 450 kg/ha. Hasil dari kajian didapatkan P1,P2,P3 berbeda nyata dengan P0, dan hasil terbaik diperoleh oleh P3 dengan intensitas serangan penyakit sebesar 25% dengan tarap serangan penyakit sedang. Kesimpulan dari kajian teknis yang sudah dilakukan maka dosis yang memberikan pengaruh terbaik ialah P3 dengan 450 kg/ha dengan intensitas serangan penyakit sebesar 25% dari total sampel yang diamati. en_US
dc.publisher Polbangtan Malang en_US
dc.relation.ispartofseries Laporan TA;L.310-23-23087
dc.subject Research Subject Categories::FORESTRY, AGRICULTURAL SCIENCES and LANDSCAPE PLANNING en_US
dc.title RANCANGAN PENYULUHAN PENGGUNAAN Trichoderma sp SEBAGAI PENGENDALI HAYATI LAYU FUSARIUM PADA TANAMAN BAWANG MERAH (Allium cepa L) DI DESA SALAMREJO KECAMATAN KARANGAN KABUPATEN TRENGGALEK en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

  • TA 2023
    Tugas Akhir Mahasiswa Lulusan 2023

Show simple item record

Cari


Advanced Search

Browse

My Account