Rancang Bangun Alat Pemanfaatan Sekam Padi Menjadi Asap Cair Dan Arang Sekam Di Kelompok Tani Tani Makmurdesa Kerjo Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek.

Abstract

Nur Fahrizal Faqih, NIRM 04.01.19.277, Rancang Bangun Alat Pemanfaatan Sekam Padi Menjadi Asap Cair Dan Arang Sekam Di Kelompok Tani Tani Makmurdesa Kerjo Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek. Sebagai pembimbing pertama Ir. Dwi Purnomo, MM., dan sebagai pembimbing kedua yaitu Dr. Ir. Ugik Romadi. SST., M.Si., IPM. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengetahui Pembuatann Alat Yang Tepat Untuk Menghasilkan Asap Cair Dari Sisa Pembakaran Sekam Padi, (2) Mengetahui Pengaruh Perbedaan Jumlah Lubang Pembakaran Sekam Padi Terhadap Produksi Asap Cair, Berat Arang Sekam , Dan Lama Waktu Pembakaran, (3) Menyusun Desain Penyuluhan Tentang Pemanfaatan Sekam Padi Menjadi Asap Cair Dan Arang Sekam Di Kelopok Tani Tani Makmur Desa Kerjo Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek, (4) Mengetahui Peningkatan Pengetahuan, Tingkat Keterampilan, Dan Sikap Anggota Kelompok Tani Mengenai Pembuatan Asap Cair. Kajian ini menggunakan metode eksperimen karena mengukur pengaruh jumlah lubang pembakaran terhadap hasil volume asap cair, waktu pembakaran, dan berat arang sekam. Setelah data didapatkan dan ditabulasi maka data dianalisis menggunakan ANOVA dengan taraf 5% dan dilanjutkan dengan uji DMRT. Sampel penyuluhan menggunakan 24 orang petani dari kelompok tani Tani Makmur Di Desa Kerjo Kecamatan Karangan Kabupten Trenggalek. Hasil penelitian terbaik menunjukan pada jumlah lubang 90 dengan ukuran 10 mm. Berdasarkan parameter pengamatan yaitu volume asap cair, dan juga waktu pembakaran menunjukan hasil yag signifikan dari pada jumlah lubang 80 dan 100. Berat arang sekam setelah pembakaran tidak berpengaruh nyata pada perlakuan penelitian ini. Rancangan penyuluhan diantaranya adalah tujuan penyuluhan yaitu merubah perilaku petani dengan meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan petani. Sasaran penyuluhan ini adalah kelompok tani Tani Makmur Desa Kerjo, Kecamatan karangan, Kbupaten Trenggalek. Materi penyuluhan menggunakan hasil terbaik penelitian ini dan dikemas dengan media penyuluhan berupa folder dan benda sesungguhnya. Penyuluhan menggunakan metode ceramah diskusi dan juga demonstrasi ceramah. Pelaksanaan penyuluhan dilakukan pada 22 Juni 2023 dan dihadiri oleh 24 anggota kelompok tani. Dari proses evaluasi penyuluhan didapatkan peningkatan pengetahuan sebesar 36,7%, tingkat sikap sebesar 86,5%, dan keterampilan petani berada pada 75% terampil dan 25% tidak terampil. Sera didapatkan nilai efektivitas penyuluhan menggunakan rumus Ginting yaitu 67,7% yang dapat dikatakan “Efektif

Nur Fahrizal Faqih, NIRM 04.01.19.277, Rancang Bangun Alat Pemanfaatan Sekam Padi Menjadi Asap Cair Dan Arang Sekam Di Kelompok Tani Tani Makmurdesa Kerjo Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek. Sebagai pembimbing pertama Ir. Dwi Purnomo, MM., dan sebagai pembimbing kedua yaitu Dr. Ir. Ugik Romadi. SST., M.Si., IPM. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengetahui Pembuatann Alat Yang Tepat Untuk Menghasilkan Asap Cair Dari Sisa Pembakaran Sekam Padi, (2) Mengetahui Pengaruh Perbedaan Jumlah Lubang Pembakaran Sekam Padi Terhadap Produksi Asap Cair, Berat Arang Sekam , Dan Lama Waktu Pembakaran, (3) Menyusun Desain Penyuluhan Tentang Pemanfaatan Sekam Padi Menjadi Asap Cair Dan Arang Sekam Di Kelopok Tani Tani Makmur Desa Kerjo Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek, (4) Mengetahui Peningkatan Pengetahuan, Tingkat Keterampilan, Dan Sikap Anggota Kelompok Tani Mengenai Pembuatan Asap Cair. Kajian ini menggunakan metode eksperimen karena mengukur pengaruh jumlah lubang pembakaran terhadap hasil volume asap cair, waktu pembakaran, dan berat arang sekam. Setelah data didapatkan dan ditabulasi maka data dianalisis menggunakan ANOVA dengan taraf 5% dan dilanjutkan dengan uji DMRT. Sampel penyuluhan menggunakan 24 orang petani dari kelompok tani Tani Makmur Di Desa Kerjo Kecamatan Karangan Kabupten Trenggalek. Hasil penelitian terbaik menunjukan pada jumlah lubang 90 dengan ukuran 10 mm. Berdasarkan parameter pengamatan yaitu volume asap cair, dan juga waktu pembakaran menunjukan hasil yag signifikan dari pada jumlah lubang 80 dan 100. Berat arang sekam setelah pembakaran tidak berpengaruh nyata pada perlakuan penelitian ini. Rancangan penyuluhan diantaranya adalah tujuan penyuluhan yaitu merubah perilaku petani dengan meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan petani. Sasaran penyuluhan ini adalah kelompok tani Tani Makmur Desa Kerjo, Kecamatan karangan, Kbupaten Trenggalek. Materi penyuluhan menggunakan hasil terbaik penelitian ini dan dikemas dengan media penyuluhan berupa folder dan benda sesungguhnya. Penyuluhan menggunakan metode ceramah diskusi dan juga demonstrasi ceramah. Pelaksanaan penyuluhan dilakukan pada 22 Juni 2023 dan dihadiri oleh 24 anggota kelompok tani. Dari proses evaluasi penyuluhan didapatkan peningkatan pengetahuan sebesar 36,7%, tingkat sikap sebesar 86,5%, dan keterampilan petani berada pada 75% terampil dan 25% tidak terampil. Sera didapatkan nilai efektivitas penyuluhan menggunakan rumus Ginting yaitu 67,7% yang dapat dikatakan “Efektif