dc.description.abstract |
Aris Gumelar, NIRM. 04.01.19.293. Rancangan Penyuluhan Penggunaan
Trap Barrier System Dalam Pengendalian Tikus (Rattus argentiventer) Pada
Tanaman Padi (Orya sativa) di Kelompok Tani Dadi Makmur I Desa Purwodadi
Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan. Pembimbing: Dr. Lisa Navitasari,
SP., MP dan Dr. Eny Wahyuning P., SP., MP.
Padi adalah tanaman pangan utama di Indonesia. Hasil produksi padi yang
menurun dapat disebabkan banyak faktor salah satunya adalah hama dan
penyakit. Salah satu hama yang menyerang tanaman padi adalah tikus sawah.
Untuk menanggulangi serangan hama tikus diperlukan penyuluhan inovasi terbaru
untuk mengatasi hal tersebut.
Di Desa Purwodadi Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan adalah
daerah penghasil beras yang mengikuti pola tanam padi-padi-padi sepanjang
tahun. Dari hasil observasi ditemukan bahwa padi disana terindikasi serangan
tikus sehingga perlu untuk dilakukan penyuluhan tentang pengendalian tikus
sawah yaitu dengan (TBS) Trap Barrier System.
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: 1) Menyusun
rancangan penyuluhan tentang TBS dengan pertimbangan karakteristik sasaran;
2) mengetahui peningkatan pengetahuan sasaran tentang TBS dalam
pengendalian hama tikus sawah; dan 3) mengetahui sikap sasaran tentang TBS
dalam pengendalian hama tikus sawah.
Pelaksanaan kajian tugas akhir dilakukan di Desa Purwodadi, Kecamatan
Purwodadi, Kabupaten Pasuruan pada bulan Februari – Mei 2023. Rancangan
penyuluhan yang disusun yaitu : 1) Responden sebanyak 25 orang dari kelompok
tani Dadi Makmur I yang terpilih berdasarkan purposive sampling; 2) Materi
Penyuluhan yaitu materi dasar TBS, pemasangan TBS dan evaluasi TBS. 3)
Metode yang dipakai adalah ceramah diskusi, demonstrasi cara dengan
pendekatan kelompok serta anjangsana dengan pendekatan individu. 4) Media
penyuluhan yang digunakan adalah video, model, benda nyata dan folder; 5)
Evaluasi penyuluhan berfokus pada peningkatan pengetahuan dan sikap petani.
hasil pengetahuan yang didapat yaitu nilai pre-test 75,2% dan nilai post-test 85,6%
dengan kenaikan 10,4% dengan kategori sangat tinggi. Sementara hasil penilaian
sikap, nilai yang didapat yaitu 72,2% menunjukkan bahwa penyuluhan tentang
TBS diterima oleh sasaran |
en_US |