DESAIN PENYULUHAN TENTANG MUTU PUPUK BOKASHI LIMBAH KULIT KOPI (Coffea sp.) DENGAN KOMPOSISI YANG TEPAT DI KELOMPOK TANI SUMBER MAKMUR DESA TAMBAKSARI KECAMATAN PURWODADI KABUPATEN PASURUAN

Abstract

Raudatun Nisa, NIRM. 04.01.19.279. Desain penyuluhan tentang mutu pupuk bokashi limbah kulit kopi (Coffea sp.) dengan komposisi yang tepat di Kelompok Tani Sumber Makmur Desa Tambaksari Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan. Pebimbing : Rika Despita, SST., MP dan Sutoyo, SP. MP Tujuan pelaksanaan tugas akhir adalah 1) Mengetahui pembuatan pupuk bokashi limbah kulit kopi (Coffea sp.) dengan penambahan feses sapi dan kambing serta batang pisang. 2) Menyusun desain penyuluhan tentang mutu pupuk bokashi limbah kulit kopi (Coffea sp.) dengan dengan komposisi yang tepat di Kelompok Tani Sumber Makmur Desa Tambaksari Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan. 3) Mengetahui peningkatan pengetahuan dan keterampilan petani tentang mutu pupuk bokashi limbah kulit kopi (Coffea sp.)dengan komposisi yang tepat di Kelompok Tani Sumber Makmur Desa Tambaksari Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan. Pelaksanaan tugas akhir di Desa Tambaksari Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan pada bulan Maret-Juni 2023. 1) Mengetahui pembuatan pupuk bokashi limbah kulit kopi (Coffea sp.) dengan penambahan feses sapi dan kambing serta batang pisang. 2) Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan, analisis data menggunakan ANOVA dan dilanjutkan menggunakan DMRT dengan taraf 5% selain itu juga menggunakan Uji Kruskal Wallis. 3) Peningkatan pengetahuan penggunakan kuisioner pre test dan post test, dan 4) Tingkat keterampilan menggunakan chek list ang dikategorikan dalam kelas interfal. Hasil pelaksanaan tugas akhir adalah 1) Unsur hara makro dari semua perlakuan memenuhi persyaratan teknis minimal mutu pupuk organik padat menurut Kepmentan Nomor 2019261/KPTS/SR.310/M/4/2019 tentang persyaratan teknis minimal pupuk organik, pupuk hayati, dan pembenah tanah. Unsur hara makro tertinggi pada perlakuan pupuk bokashi limbah kulit kopi dengan penambahan feses sapi (P2), namun untuk C/N ratio pada perlakuan P1 dan P4 tidak memenuhi SNI. Kadar air pupuk pupuk bokashi limbah kulit kopi juga tidak memenuhi standar SNI untuk seluruh perlakuan. 3) Desain penyuluhan disusun untuk meningkatkan pengetahuan serta tingkat keterampilan anggota kelompok tani sumber makmur dengan materi berupa pembuatan pupuk bokashi limbah kulit kopi dengan penambahan feses sapi dan kambing serta batang pisang. Metode yang digunakan yaitu ceramah, diskusi dan temu lapang sedangkan media yang digunakan yaitu folder dan benda sesungguhnya. 3) Hasil analisis evaluasi penyuluhan pembuatan pupuk bokashi limbah kulit kopi dengan penambahan feses sapi dan kambing serta batang pisang menunjukkan peningkatan Pengetahuan sebesar 62,8% dan tingkat keterampilan petani dimana sebanyak 10% dari 30 anggota berada pada kategori tidak terampil dan 90% sisanya berada pada kategori terampil.