Teknik Pengeringan Trichoderma sp pada Media Beras Jagung Menggunakan Lama Pemanasan microwave yang Berbeda

Show simple item record

dc.contributor.author Dewi Ratih Ayu Daning
dc.date.accessioned 2019-07-04T01:04:20Z
dc.date.available 2019-07-04T01:04:20Z
dc.date.issued 2019-05-01
dc.identifier.issn 08549133
dc.identifier.uri https://repository.polbangtanmalang.ac.id/xmlui/handle/123456789/126
dc.description.abstract Trichoderma merupakan probiotik yang dapat digunakan sebagai additive pakan, sehingga perlu penyimpanan dalam kondisi kering. Microwave merupakan salah satu alat yang dapat digunakan sebagai media pengering. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kualitas Trichoderma yang tumbuh media beras jagung dalam penyimpanan kondisi kering menggunakan metode pengeringan microwave . Penggunaan microwave bertujuan untuk mempercepat proses pengeringan sehingga Trichoderma dapat disimpan dalam waktu lama sebelum diaplikasikan sebagai probiotik pada pakan ternak. Metode yang digunakan adalah dengan membuat fermentasi Trichoderma pada media beras jagung selama 7 hari per 100 gram beras jagung. Trichoderma diinokulasikan dengan 1 jarum ose secara aseptis di enkas. Setelah 7 hari fermentasi 50 gram beras jagung dikeringkan dengan microwave pada level medium selama 2,5, 5, dan 7,5 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Total spora mengalami penurunan jumlah populasi akibat pemanasan selama 7,5 menit yang diikuti dengan kualitas nutrisi dari 1,96% menjadi 1,04%, hal ini dapat disimpulkan bahwa semakin lama pengeringan menyebabkan turunnya kualitas nutrisi dan jumlah spora. en_US
dc.publisher Pusat Pendidikan Pertanian Malang en_US
dc.title Teknik Pengeringan Trichoderma sp pada Media Beras Jagung Menggunakan Lama Pemanasan microwave yang Berbeda en_US
dc.type Article en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

  • Peer Review
    Berisi Kumpulan Hasil Penilaian Laporan Pengabdian

Show simple item record

Cari


Advanced Search

Browse

My Account